Pengalaman, tulisan, gagasan, opini dan ide-ide Cut Vivia Talitha, cewek SMA yang punya segudang hobi dan cita-cita dari membaca, menulis, computing, menyanyi, dan lain-lain yang kurang tersalurkan. Yang penting, 'Jika orang lain bisa, maka aku pasti lebih bisa!'

First Love Part 1

Mulai mengarang cerita ini atas saran dari Nadia Rahmi, adik kelas yang cantik sewaktu di SMPN 1 Peusangan. Š¢hanks sarannya, Nadia ;) 


first love cinta pertama cerita

*The Beginning*

Aku sudah kelas 6 sekarang! Aku harus makin 'semangat' belajar! Aku bukan bilang 'rajin belajar' ya! Karena asal kalian tau, aku itu MALAS BELAJAR. Aku sendiri enggak ngerti kenapa bisa dapat ranking 2 di kelas 5 semester 2 ini! Padahal sebelumnya, aku dapet ranking 20!  -_-" 

Oh iya, namaku Clara Verolitha. Sebenernya aku enggak yakin apa nama panggilanku. Mama papaku panggilnya Vitha, adik-adikku Kakak, temen-temen di Bandung Clara, Vero, Vitha, bahkan Clara Vitha. Tapi sejak aku pindah ke sini -Aceh- aku dipanggil Vitha -nama yang jarang banget dipake selain oleh keluargaku selama di Bandung-. Itu karena aku pertama didaftarin di sekolah ini sama Bunda Hany, kakaknya papaku dengan nama itu.

Yap! Aku memang baru aja pindah ke sini kelas 5 semester 2 yang lalu. Waktu itu aku cukup sulit untuk ngebiasain diri dengan budaya dan bahasa yang berbedada. 
Apalagi harus kehilangan sahabat-sahabatku di Bandung. Aku kangen mereka semua! Tapi anehnya, aku ngerasa biasa aja sama orang yang aku suka, dan enggak ngerasa kehilangan, seolah aku engga suka sama dia. Tapi emang sih, dia pernah jadi temen sebangku paling baik dalam hidupku. Namanya, Renaldi. 

Selama di sini, aku belum suka sama siapapun! Banyak sih yang ganteng waktu di kelas 5, misalnya, Fikri. Temen-temenku banyak yang suka. Tapi aku enggak suka, menurutku dia sombong! Dan... cuek! Jadi sampai sekarang, aku enggak suka siapa-siapa. 

*** 

Hari ini pelajaran IPS, biasa... nulis catatan! Huh, ternyata disuruh beginian! MALES BANGET. Asal kalian tau, kalo kalian buka buku tulis aku, kalian bakal mikir, itu gado-gado! Tulisannya macem-macem, dari yang moncong ke kiri, moncong ke kanan, kadang tipis kadang tebel, aduhh!

"Aku enggak punya tip-ex :/! Ah minta sama tetangga deret sebelah, eh, temen deret sebelah aja deh!", kataku dalam hati. 
"Kamila, tip-ex!" 
Terjadilah lempar-lemparan. 
"Yah jatuhnya jauh banget! Huh, terpaksa deh aku bangun :/" 
Aku pun segera mengambil tip-ex yang jatuh di bawah meja yang kebetulan ditinggal penunggunya. Hahahah :D 

Aku sedang menunduk untuk mengambilnya, saat tiba-tiba terdengar, 
"Vitha, si Joni suka sama kamu!!" Teriak Iqram dari deret ujung, yang kebetulan lagi duduk sama Joni. Kayaknya tu anak lagi curhat-curhatan deh :/. 

"Cieeeee....." Terdengar sorakan dari seisi kelas.. Aku tutup mata dan cepet-cepet balik ke meja, nutup muka. Sumpah, malu :&. 
"Hahahah, ya ampun vit, si Joni suka sama kamu tuh!", Kata Siti yang duduk di belakangku sambil ketawa.. 
"Huh, apaansih!", kataku, kemudian aku kembali menyembunyikan wajahku. 

*** 

"Kriiiing kriing" 
Bel tanda istirahat berbunyi. Aku harus menunggu adikku, Syahrul yang duduk di kelas 3C dateng ke kelasku di balkon. Ia adalah adikku yang pertama. Alias, anak ke-2 di keluargaku. Sampai akhirnya ia datang. Aku memanggilinya dari jauh "Rul!". Lalu ia berjalan menghampiriku. Tapi kemudian, langkahnya terhenti. Iqram yang dari tadi berdiri tidak jauh dariku mencegatnya. 
"Eh kamu, adeknya Vitha ya? Nama kamu siapa?" Adikku enggak jawab, cuma senyum-senyum sih. Kayak anak kecil gitu. Tapi Iqram ngotot, dia engga ngasi Syahrul lewat. 
"Awas aku mau lewat", kata adikku sambil tertawa. Yaudaaah aku aja deh yang ke situ. Toh di balkon yang sama dengan jarak cuman 4 meter -_-. 
"Hahahaha :D", aku hanya tertawa sekaligus senyum (?) ngeliat kekonyolan mereka :D. 

Lalu aku mengeluarkan uang yang ada di kantongku sejumlah sekitar 10 ribuan, dan memberikan 4 ribu ke Syahrul. 
"Banyak kali ya uangnya! Ke kantin yuk! :D", 
kata Iqram, kemudian ia meraih tanganku. Aku tersenyum, 
"Hahahaha, apaan sih :D" 
aku tersenyum sambil melepaskan tangannya dari tanganku. Kemudian kami tertawa bersamaan. Aku suka tingkahnya yang lucu itu, hahaha. Tapi, aku menganggapnya hanya sekedar temen biasa. Aku tidak tahu baggaimana ia berpikir tentangku. Bahkan waktu kelas 5 aku tidak mengenalnya, hanya sekedar tahu namanya. Aku tidak pernah bicara dengannya. 

Waktu yang dinanti-nantikan pelajar di seluruh dunia -jam pulang sekolah- tiba. Aku langsung keluar dari kelas. Seperti biasa, aku harus menunggu becak jemputan. Sejak mamaku datang ke Aceh dan membuatku dan adikku harus menyewa becak bulanan beberapa bulan lalu aku tidak tinggal lagi di rumah Bunda Hany, melainkan di rumah nenek. Sedangkan papaku, masih bekerja di Bandung. 

Aku secara tidak sengaja melihat Iqram yang tiba-tiba mendatangi adikku sambil merangkulnya. Dari jauh aku bisa mendengar perkataan mereka di keramaian. 
"Eeee Syahrul!!" "Nama kakak kamu Clara Verolitha yaa?" 
"Kita duduk di sana yuk!" Aku yang melihatnya tersenyum. 
"Ada-ada aja si Iqram itu, suka banget gangguin anak kecil, hahahaha :D", pikirku. Kemudian aku melihat Iqram mengajak Syahrul bergabung dengan teman-temanya duduk di sebuah kursi panjang jauh di depan aku dan teman-teman se-becak. Aku tidak terlalu mempedulikan, kemudian aku mendengar namaku diisebut-sebut......... 

Next part updated: First Love Part 2 

Itu dia... First Love Part 1! Gimana menurut kalian yang udah baca? Jelek banget ya? Aduh maaf ya! Tapi kritik dan saran kalian akan sangat membantu!:)
0 Komentar untuk "First Love Part 1"

Berkomentarlah sesuai topik dan dilarang melakukan SPAM serta menyertakan LINK AKTIF.

Back To Top